SMK TI BALI GLOBAL JIMBARAN

"Takwa,Sinergisitas,Kerja Nyata"

Search

SMK TI BALI GLOBAL JIMBARAN

"Takwa,Sinergisitas,Kerja Nyata"

Search

SMK TI BALI GLOBAL JIMBARAN

SMK TI Bali Global Jimbaran merupakan lembaga pendidikan yang berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi dengan fokus pada teknologi dan bisnis.

Previous slide
Next slide
Previous slide
Next slide

SMK TI Bali Global Jimbaran merupakan lembaga pendidikan yang berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi dengan fokus pada teknologi dan bisnis.

SMK TI BALI GLOBAL JIMBARAN

5 Cara Mengatasi Rasa Malas Belajar

5 cara mengatasi malas belajar

Mengatasi Rasa Malas Belajar

Rasa malas belajar bukanlah satu masalah baru bagi para pelajar. Meski pun anda (pelajar) dan orangtua telah mencari solusi untuk mengatasi rasa malas belajar tetapi solusi yang diterapkan tidak pernah memberikan manfaat yang besar untuk kehidupan anda. Rasa malas itu sudah berurat akar di dalam darah anda. Akhirnya anda hanya menikmati prestasi kecil saat-saat masa sekolah. Berikut akan dijelaskan 5 cara mengatasi rasa malas belajar.

Bukan rahasia umum lagi, kalau ingin menjadi orang sukses haruslah memiliki sikap disiplin yang tinggi. Di mana tidak ada sedikit pun sifat malas dalam diri kita. Apakah itu malas belajar, malas membaca, malas berolah raga dan malas-malas lainya. Ketika rasa malas sudah kita beri ruang di dalam diri kita, maka tamatlah sudah. Kita akan diperdaya oleh rasa malas itu sendiri.

Coba anda lakukan sedikit penelitian ini. Pertama, perhatikan seberapa banyak teman kelas anda yang sangat disiplin dan mempu mengatasi kebiasaan malas yang mereka miliki. Kedua, perhatikan seberapa banyak teman anda yang memiliki rasa malas. Apakah malas membaca, mengerjakan soal latihan atau mengerjakan tugas rumah dari sekolah.

Pasti presentasinya memiliki jarak yang sangat besar. Bisa 7:1 atau bahkan 8:1. Dimana 7 dan 8 adalah pelajar yang memiliki sifat malas. Mungkin anda juga adalah salah satu dari komunitas besar dari kebiasaan malas belajar tersebut. Tenang, kalau pun ia, anda tidak sendiri. Saya bersama anda hahaha..

Baiklah, saya akan memberikan beberapa tips rahasia bagaimana cara mengatasi rasa malas dalam belajar. Anda perlu melakukan upaya yang dengan sepenuh hati agar mendapatkan hasil yang maksimal. Sebelum rahasianya diungkapkan, mari kita lihat penyebab umum mengapa anda malas belajar.

Penyebab Malas Belajar

Coba jawab dulu pertanyaan ini. Kenapa anda malas belajar? Pasti ada yang menajwab “belajar itu membosankan, tidak mengerti pelajaran, lebih baik saya membaca komik, main game online dan menonton TV.” Ini adalah jawaban yang sering  diungkapkan oleh setiap pelajar bila ditanya kenapa mereka malas belajar.

Tetapi kalau kita lihat dari kaca mata pikiran, penyebab anda malas belajar adalah tidak adanya tujuan yang spesifik dan jelas dari mata pelajaran yang anda pelajari. Ini umum di kalangan para pelajar. Mengapa? Karena para pelajar tidak pernah diajarkan bagaimana pentingnya sebuah tujuan dan bagaimana cara membuat tujuan yang benar dalam belajar.

Ketika masuk kelas, umumnya anda langsung membuka tas dan mengambil buku pelajaran dan guru langsung mengajarkan materi pelajaran yang sedang dibahas sesuai kurikulum sekolah atau pemerintah. Tanpa ada perintah atau arahan untuk menulis tujuan dalam belajar.

Selain dari itu, banyak pelajar tidak mengetahui apa manfaat dan aplikasi dari pelajaran yang dibahas dalam kehidupan anda sehari-hari. Yang penting anda di suruh ke sekolah dan melakukan semua hal yang diminta dan diajarkan oleh guru untuk dikerjakan. Maka tidak heren belajar menjadi proses yang sangat membosankan bagi anda.

5 Cara Mengatasi Rasa Malas Belajar

Rasa malas adalah salah satu bentuk prilaku dari suka menunda. Bila anda suka menunda maka anda pasti akrab dengan sifat malas. Cara paling efektik untuk mengatasi ini adalah melakukan upaya nyata dengan tepat untuk membentuk prilaku baru yang bisa membantu anda memiliki rasa disiplin dalam diri untuk belajar.

Berikut saya sampaikan 5 cara mengatasi rasa malas dalam belajar.

1. Tujuan Tertulis

Mungkin anda bertanya, mengapa tujuan? Benar sekali. Tujuan memberi pengaruh yang sangat besar kepada diri kita saat ingin mencapai sesuatu. Apakah itu nilai, aplikasi dari belajar atau ikut olimpiade misalnya.

Pernahkah anda melakukan satu turnamen olah raga seperti sepak bola atau bola basket. Anda begitu bersemangat untuk menjadi pemenang. Anda memberikan yang terbaik dari diri anda di turnamen tersebut. Apa lagi anda mendapatkan dukungan dari teman-teman dan tim chair leaders yang  cantik-cantik dari kelas atau sekolah anda.

Jawabanya yang pasti adalah, karena anda memiliki tujuan. Yaitu menang di setiap pertandingan yang anda mainkan. Tujuan anda begitu kuat sehingga, anda tidak merasa lelah sedikit pun ketika sedang bertanding. Anda begitu menikmati setiap detik dari pertandingan yang sedang dimainkan.

Pernah mengalami hal yang saya ceritakan barusan di atas? Bila pernah, anda tidak akan pernah merasa keberatan ketika diminta untuk berlatih. Tidak ada sedikit pun rasa malas dalam diri anda. Ketika rasa malas itu muncul mungkin anda teringat akan tujuan anda. Yang membuat diri anda langsung bersemangat untuk latihan.

Itulah kuatnya pengaruh dari tujuan yang jelas dan spesifik. Ketika anda memiliki satu tujuan yang jelas dan spesifik maka secara tidak sadar pikiran anda akan memfokuskan energinya untuk mencapai tujuan tersebut. Bila tidak, maka pikiran tidak akan bersedia membantu anda mencapai tujuan anda.

Sifat alami dari pikiran bawah sadar adalah mencari kenikmatan dan menghindari kesengsaraan. Ketika anda tidak membuat tujuan yang jelas, maka pikiran bawah sadar akan menilai bahwa yang anda lakukan tidak memberikan kenikmatan tetapi memberikan kesengsaraan. Meski pun anda (secara sadar) tahu bahwa, yang anda kerjakan adalah hal yang sangat penting. Yang bila anda berhasil melakukanya maka pikiran anda akan mendapatkan keuntungan yang besar. Apakah itu nilai yang baik, pujian dari teman-teman dan guru bahkan kejutan yang tidak bisa anda duga-duga dari orangtua anda. Sayangnya pikiran bawah sadar anda tidak menilai hal yang sama seperti yang anda pikirkan (sadar).

Jadi, sebelum belajar atau akan belajar, anda harus membuat tujuan yang jelas dan tertulis. Untuk membuat tujuan, anda harus membuat tujuan setiap bab mata pelajaran yang akan dipelajari di kelas. Anda perlu menulis apa yang anda ingin ketahui dan untuk apa anda mengetahui isi dari bab yang akan dipelajari. Selain itu, anda juga harus membuat tujuan berapa nilai yang ingin anda dapatkan setiap mata pelajaran di akhir semester.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top